Rabu, 07 Maret 2012

Istilah-Istilah Bongkar Muat Di Pelabuhan

PORT DUES:
Biaya pelabuhan yang dikenakan untuk penggunaan fasilitas-fasilitas pelabuhan dan tidak berhubungan dengan suatu pelayanan khusus pada pelabuhan yang disinggahi.

PORT CHARGES:
Pungutan Pelabuhan yang dikenakan untuk suatu pelayanan khusus pada Pelabuhan yang disinggahi.

OVERBRENGAN:
(pindah lokasi) memindahkan barang dari gudang/ tempat penumpukan yang satu ke gudang/ tempat penumpukan yang lain dalam daerah pelabuhan atau dari ship side ke gudang khusus untuk itu

GILIR KERJA:
(shift) adalah jam kerja selama 8 jam termasuk istirahat 1 jam kecuali hari jum’at siang istirahat 2 jam, untuk kegiatan bongkar muat dengan penggantian tenaga kerja bongkar muat pada setiap gilir kerja
GANG TKBM:
jumlah tenaga tkbm dalam satu regu kerja

STEVEDORE:
pelaksana penyusun rencana dan pengendalian kegiatan bongkar muat di atas kapal

QUAY SUPERVISOR :
petugas pengendali kegiatan operasional b/m di dermaga dan mengawasi kondisi barang sampai ke tempat penimbunan atau sebaliknya.

CHIEF TALLY:
penyusun rencana pelaksanaan dan pengendalian perhitungan fisik, pencatatan dan survey kondisi barang pada setiap pergerakan b/m dan dokumentasi serta membuat laporan periodik.

TELLY CLERK:
pelaksana yang melakukan perhitungan pencatatan jumlah, merk dan kondisi setiap gerakan barang berdasarkan dokumen serta membuat laporan

FOREMAN:
pelaksana dan pengendali kegiatan operasional b/m dari dan ke kapal sampai ke tempat penumpukan barang atau sebaliknya, dan membuat laporan periodik hasil kegiatan bongkar muat.

MISTRY:
pelaksana perbaikan kemasan barang dalam kegiatan stevedoring, cargodoring dan receiving/ delivery

WATCHMAN:
pelaksana keamanan barang pada kegiatan stevedoring, cargodoring dan receiving/ delivery

SLACK:
adalah perbandingan antara kinerja yang mungkin dicapai dengan kinerja yang terealisasi.

PERALATAN BONGKAR MUAT NON MEKANIK:
adalah alat pokok penunjang pekerjaan b/m yang meliputi jala-jala lambung kapal (shipside net), tali baja (wire sling), tali rami manila (rope sling), jala-jala baja (wire net), jala-jala tali manila (rope net), gerobak dorong, palet.

B/M DI REDE:
pekerjaan b/m dari kapal yang sandar di dermaga ke tongkang di lambung kapal dan selanjutnya mengeluarkan dari tali/ jala-jala (eks tackle) dan menyusun di tongkang serta membongkar dari tongkang ke dermaga dan sebaliknya

COMMANDING HATCH:
palka yang menentukan dimana palka tersebut memiliki isi kerja yang paling banyak dan paling mungkin mempengaruhi waktu awal atas waktu kerja yang menyeluruh.

LIFO TERM:
liner in free out, merupakan kombinasi, memuat dengan menggunakan liner term dan membongkar dengan menggunakan fios term.

FILO TERM:
free in liner out, juga merupakan kombinasi, memuat dengan menggunakan fios term dan membongkar dengan menggunakan liner term.

SAGGING:
muatan terkosentrasi di tengah kapal

HOGGING:
muatan terkonsentrasi diujung-ujung kapal

BULKY:
adalah muatan yang bervolume besar tetapi muatannya ringan

OVERSTOWING:
adalah gambaran buruknya penumpukan (muatan yang ditumpuk untuk pelabuhan berikutnya di atas muatan muatan pelabuhan bongkar yang lebih awal)
SHIFTING:
meindahkan muatan di dalam palka yang sama atau ke palka yang berbeda atau lewat darat

LASHING/ UNLANSHING:
mengikat/ memperkuat muatan atau sebaliknya melepaskan pengikat/ penguat muatan

DUNNAGING:
memasang atas/ pemisah muatan

SWEEPING :
mengumpulkan muatan-muatan yang tercecer

BAGGING/ UNBAGGING:
memasukan muatan curah ke dalam karung atau sebaliknya yaitu membuka karung atau sebaliknya yaitu membuka karung dan mencurahkan muatan.

RESTOWAGE:
menyusun kembali muatan dalam palka

SORTING:
pekerjaan memilih/ memisahkan muatan yang tercampur atau muatan yang rusak.

TRIMMING :
meratakan muatan di dalam palka kapal.

CLEANING :
pekerjaan membersihkan palka kapal.

LONGDISTANCE:
pekerjaan cargodoring yang jaraknya mellebihi dari 130 meter.

Istilah-Istilah Pada Penanganan Muatan Dan Transportasi Laut

Despatch adalah pengiriman; lamanya kapal singgah di pelabuhan; penyelesaian pemuatan atau pembongkaran lebih cepat dari waktu yang disetujui
Despatch Money adalah uang kompensasi despatch
Deviation Clause adalah keterlambatan kapal yang disebabkan oleh perubahan track atau haluan kapal untuk menghindari bahaya navigasi yang mengancam. Keterlambatan karena perubahan haluan kapal tersebut ditanggung oleh kedua belah pihak (shipper dan carrier)
Direct B/L adalah B/L mengenai muatan yang ditujukan ke pelabuhan tertentu
Displacement = Berat benaman adalah adalah berat zat cair yang dipindahkan oleh kapal itu, atau hasil penjumlahan dari berat kapal kosong (light displacemen) dan Dead Weight
Disponent Owners adalah pencharter yang menyewakan kembali kapal yang dicharternya dari ship's owner
Dock Water Allowance (DWA) adalah perubahan draft rata-rata jika kapal berlayar dari air payau ke air laut, atau sebaliknya.
Down adalah suatu keadaan dimana kapal dimuati hingga mencapaai sarat maksimum yang diijinkan.
Draught adalah draft; benaman; jarak dari lunas sampai garis air
Dry Container adalah (peti kemas untuk barang kering dalam bentuk umum). Peti kemas dari jenis ini digunakan antara lain untuk membawa barang-barang campuran atau "general cargo" dimana tidak diperlukan sesuatu perlakuan khusus seperti udara dan peranginan lantai, dinding dan pintunya dibuat sedemikian rupa sehingga cukup menjamin keamanan barang itu sendiri

Istilah-Istilah Penanganan Muatan & Transportasi Laut
Despatch adalah pengiriman; lamanya kapal singgah di pelabuhan; penyelesaian pemuatan atau pembongkaran lebih cepat dari waktu yang disetujui
Despatch Money adalah uang kompensasi despatch
Deviation Clause adalah keterlambatan kapal yang disebabkan oleh perubahan track atau haluan kapal untuk menghindari bahaya navigasi yang mengancam. Keterlambatan karena perubahan haluan kapal tersebut ditanggung oleh kedua belah pihak (shipper dan carrier)
Direct B/L adalah B/L mengenai muatan yang ditujukan ke pelabuhan tertentu
Displacement = Berat benaman adalah adalah berat zat cair yang dipindahkan oleh kapal itu, atau hasil penjumlahan dari berat kapal kosong (light displacemen) dan Dead Weight
Disponent Owners adalah pencharter yang menyewakan kembali kapal yang dicharternya dari ship's owner
Dock Water Allowance (DWA) adalah perubahan draft rata-rata jika kapal berlayar dari air payau ke air laut, atau sebaliknya.
Down adalah suatu keadaan dimana kapal dimuati hingga mencapaai sarat maksimum yang diijinkan.
Draught adalah draft; benaman; jarak dari lunas sampai garis air
Dry Container adalah (peti kemas untuk barang kering dalam bentuk umum). Peti kemas dari jenis ini digunakan antara lain untuk membawa barang-barang campuran atau "general cargo" dimana tidak diperlukan sesuatu perlakuan khusus seperti udara dan peranginan lantai, dinding dan pintunya dibuat sedemikian rupa sehingga cukup menjamin keamanan barang itu sendiri
Due diligence adalah klausul dalam The Huge Rules article III yang menyatakan tentang kewajiban carrier sebelum dilakukan pemuatan wajib menyiapkan ruang muatan (dilakukan pembersihan palka), kapalnya di buat layak laut (melengkapi alat-alat keselamatan, melengkapi certifikat dan dokumen kapal, menyediakan perbekalan yang cukup,dll)
Dunnage adalah
1. sesuatu yang ditempatkan antar muatan, atau antara muatan dan lantai/dinding palka kapal, yang berfungsi sebagai penopang muatan untuk melindungi muatan.
2. terapan; ganjal; bahan-bahan pemisah muatan supaya jangan beradu/bersentuhan satu sama lain
Dunnage Tetap adalah Dunnage yang sudah dipasang diatas kapal sejak kapal dibangun, dan dunnage ini sifatnya tetap tidak boleh dilepas dari posisinya. Biasanya dipasang pada gading-gading, pada sekat kedap air, pada lantai ruang palka, pada rangka kayu yang menutupi pilar-pilar dan pipa-pipa dalam ruang palka (wooden cashing)
Dunnage Tidak Tetap adalah dunnage yang disiapkan dikapal sesuai dengan jenis dan sifat muatan yang akan dimuat, pada umunya berupa papan kayu, sasak, kepang, plastik, kayu balok, net nylon, kertas dll.
Dwelling Time adalah rata-rata tiap ton atau meter kubik atau peti kemas yang ditumpuk selama satu bulan.
Ekspeditur (Perusahan Ekspedisi Muatan Kapal Laut = EMKL, FORWARDING, dll) adalah perusahaan yang menyelenggarakan usaha melayani pengurusan dokumen-dokumen serta system prosedur yang diperlukan untuk mengirim/mengeluarkan barang ke dan dari kapal/gudang/lapangan penumpukan container di pelabuhan.
Elevator adalah
1. alat muat bongkar untuk muatan curah.
2. mesin penghisap untuk memuat/membong-kar muatan curah seperti beras, gandum, tepung, semen, dll
Embarkation adalah naiknya penumpang ke dalam kapal
Employment adalah pemakaian kapal dalam dinas pelayaran tertentu
Endorsee adalah orang; kepada siapa pemegang Order B/L memindahkan haknya atas B/L yang bersangkutan
Endorser adalah orang yang memindahkan haknya atas Bill of Lading, endorsant.
Endorsment adalah pemindaan hak atas Order B/L
Except Bewijs adalah tanda bukti kekurangan; Non Delivery Report
Expenses adalah biaya-biaya kapal selama dipelabuhan
Explosimeter adalah alat yang digunakan untuk mengukur kadar gas hidrokarbon, atau disebut juga Combustion Gas Indicator (petunjuk gas yang dapat terbakar)
Fair Wear and Tear adalah kerusakan atau kemunduran kondisi benda-benda sebagai akibat pemakaian/keausan normal
Faktur Penjualan Barang adalah dokumen yang membenarkan bahwa eksportir secara sah tidak memberi barang yang diluar kepada si pembeli.
FCL (Full Container Load) adalah container yang berisi muatan milik satu shipper.
FCL/FCL, FCL/LCL, LCL/LCL, adalah salah satu system pemuatan dan pembongkaran barang dari dan kedalam container.
Feeder Service adalah satu pelayaran yang melayani angkutan antara pelabuhan pedalaman dengan pelabuhan pengumpul (Induk); kapal yang melayani pengangkutan muatan barang-barang impor yang dibongkar kapal-kapal samudera di pelabuhan induk untuk diangkut ke pelabuhan-pelabuhan di sekitar pelabuhan induk.
Fighting Ship adalah kapal cargo yang dioperasikan untuk membayangi kapal saingan dengan tarif angkutan sangat rendah; tujuannya mematikan saingan tersebut. Di banyak negara praktek Fighting Ship tidak diijinkan.
Filler Cargo adalah muatan berukuran kecil yang dipakai untuk mengisi ruangan yang tidak bisa dipakai untuk muatan-muatan besar, yang bertujuan untuk memperkecil Broken Stowage.
Final Stowage Plan adalah bagan pemadatan muatan didalam palka kapal setelah muatan selesai dimuat di kapal.
First Carrier adalah pengangkut pertama, yang mengangkut dari pelabuhan pemuatan sampai pelabuhan transhipment
Fixture Memo adalah ringkasan (extract) charter party, dibuat sebelum penandatanganan Charter Party yang bersangkutan. Fixture Note
Flag of Convenience adalah bendera pemerintah yang dapat dipakai kapal (dengan persyaratan safety yang ringan); maksudnya adalah mendaftarkan kapal di negara lain (yang mengenakan tarif dan syarat pendaftaran lebih ringan) dengan maksud untuk menekan biaya eksploitasi kapal
Flammable solid adalah zat yang padat (muatan berbahaya class 4) yang mudah menyala dan menyebar jika berhubungan dengan nyala (ignition) seperti korek api.
Flat Rack Container adalah jenis container yang berupa container terbuka yang berfungsi untuk memuat barang-barang yang tidak dipack.
Flenzen adalah muatan yang datangnya terlambat pada saat kapal akan berangkat sehingga belum ditempatkan di palka dengan baik (temporary stowage).
Float, a adalah terapung
Force Majeur adalah keadaan/situasi yang tidak dapat dikuasai dengan tindakan manusia
Forklift adalah alat yang digunakan untuk mengatur muatan di gudang; pesawat garpu angkat besar untuk memindahkan peti kemas
Foul Bill of Lading adalah Bill of Lading yang di dalamnya terdapat catatan tentang kerusakan muatan.
Free Board adalah jarak tegak antara sisi atas deck line sampai dengan permukaan air saat itu.
Free from Particular Average (FPA) adalah bebas dari particular average
Free in (FI) adalah syarat pengapalan yang menetapkan bahwa biaya pemuatan dibayar oleh pengiriman/pencharter/charterer
Free In and Out Stowed (FIOS) adalah biaya-biaya pemutan, pembongkaran dan pemadatan muatan ditanggung oleh pemilik muatan atau pencharter
Free Moisture adalah upaya melindungi muatan terhadap cairan yang terdapat di palka, yang disebabkan oleh adanya kebocoran lambung, tangki atau tutup palka tidak kedap air, cairan yang mengalir dari deck, kebocoran pada pipa-pipa sanitari, pipa pengisian air tawar, dll.
Free of Capture and Seizure (FC & S) adalah bebas dari kerugian akibat penangkapan dan penahanan barang pertanggungan oleh penguasa/pemerintah
Free on Board (FOB) adalah syarat penjualan yang menetapkan bahwa penjual menanggung biaya-biaya sampai barang dimuat di atas kapal
Free Out (FO) adalah syarat pengapalan yang menetapkan bahwa biaya pembongkaran dibayar oleh consignee/charterer
Freight adalah uang tambang; muatan; uang sewa charter (khusus dalam Trip Charter)
Freight Conference adalah persekutuan perusahaan-perusahaan liner service antar benua dalam wilayah operasi tertentu, untuk mengatur tarif angkutan, alokasi muatan dan syarat-syarat pengangkutan
Freight Prepaid adalah uang tambang dibayar tunai ketika muatan dikapalkan/dimuat
Freight, Back adalah tambahan uang tambang atas pengembalian muatan kapal yang tidak dapat diserahkan di pelabuhan tujuannya (misalnya ditolak oleh consignee)
Freight, Distance adalah uang tambang ekstra/ tambahan yang harus dibayar kalau kapal terpakasa membongkar muatan di tempat lain yang jauh dari tempat tujuan yang disebut dalam B/L (karena pelabuhan tujuan tak dapat dimasuki sebab ada pemogokan, wabah penyakit, dan lain-lain)
Fresh Water Allowance (FWA) adalah perubahan draft rata-rata jika kapal berlayar dari air tawar ke air laut atau sebaliknya.
Full adalah suatu keadaan dimana kapal dimuati hingga seluruh ruang muat penuh.
Full and Down adalah suatu keadaan dimana kapal dimuati hingga seluruh ruang muat penuh dan mencapaai sarat maksimum yang diijinkan.
G = Gravity = Centre Of Gravity = tititk berat kapal adalah titik tangkap dari semua gaya yang bekerja ke bawah. Letak titik G tergantung dari pembagian bobot di kapal. Titik G bekerja gaya ke bawah yang besarnya sama dengan berat benaman atau berat zat cair yang dipindahkan oleh kapal atau berat seluruh kapal termasuk muatan, dll.
Gang Hour adalah kemampuan buruh dalam muat bongkar barang dalam setiap jamnya.
Gas adalah suatu zat (muatan berbahaya dalam bentuk gas) yang mempunyai tekanan uap lebih besar dari 300 K Pa pada suhu 500 C atau akan menjadi gas dengan suhu 200 C pada tekanan atmosfir. Gas ada yang berbahaya dan ada yang tidak berbahaya
Gas Free adalah pemeriksaan tangki atau ruang muat dengan menggunakan alat tertentu (gas detector) yang menyatakan bahwa tangki atau ruang muat telah aman dari gas beracun atau resiko meledak.
Gas Freeing (pembebasan gas) adalah pembersihan toxid (racun), flammable atau inert gas (uap) dari ruangan tangki atau container yang diikuti oleh pemasukan udara segar kedalam tangki/container.
Gas Safe (aman dari gas) adalah suatu daerah/ruangan yang tidak dirancang sebagai suatu daerah untuk gas berbahaya.
General Average adalah kerusakan umum; semua kerugian dan biaya yang dalam keadaan darurat sengaja di buat, dengan tujuan untuk menye-lamatkan kapal dan muatannya
General Average adalah perbandingan pengorbanan dari semua pihak yang berkepentingan sesuai dengan nilai dari barang yang dimilikinya, pada waktu sejumlah barang muatan dikorbankan untuk menyelamatkan kapal dan muatan lainnya dari suatu bahaya.
General Average Adjuster adalah ahli mengurus dn menghitung besarnya kerugian General Average serta menetapkan besarnya kerugian masing-masing pihak yang terlibat dalam tindakan General Average
General Average Bond adalah uang jaminan General Average yang harus dibayar oleh pemilik muatan ketika mengambil barangnya
General Cargo Rates adalah tarif untuk barang-barang yang tidak termasuk kedalam commodity rates ataupun class rates.
Grain Capacity adalah volume ruang palka dihitung dari floor sampai pertengahan deck beam dan antara pertengahan gading-gading frame.
Grain Cargo adalah muatan berupa barang-barang berbutir seperti beras, gandum, dll
Grantry Crane adalah alat muat bongkar untuk muatan container; crane raksasa yang dipasang di atas rel sepanjang dermaga pelabuhan, untuk membongkar dan memuat peti kemas dari dan ke kapal
Gross Freight adalah uang tambang kotor yang belum dikurangi rabat
Ground, a adalah kandas; bertumpu pada dasar laut
GRT= Gross Tonnage adalah volume semua ruang yang dapat di tutup kedap air, Besar kecilnya GRT sudah tertera dalam sertifikat kapal.
Gudang Entreport adalah gudang tempat menyimpan barang-barang impor yang belum sepenuhya memenuhi kewajiban-kewajibannya membayar bea masuk
Gudang Laut = Gudang Diepzee; Gudang Linie ke-I; Gudang Pabean, adalah gudang yang terletak di tepi laut (on the waterfront), tempat menyimpan barang-barang yang baru saja dibongkar dari kapal atau segera untuk dimuat di atas kapal
Hague Rules, The adalah Konvensi Internasional tentang pengangkutan di laut, yang dihasilkan oleh International Law Association yang ditanda tangani secara resmi oleh negara-negara maritime di kota Den Haag Belanda pada tanggal 25 Agustus 1924.
Hard Arm adalah lengan pipa yang digunakan pada terminal-terminal untuk menghubungkan, pipa tepi pantai ke ship manifold.
Hatch adalah palka
Hatch List adalah sebuah daftar barang dan nomor palkanya yang akan dibongkar di tiap pelabuhan bersangkutan.
Heavy Cargo= Heavy Lift Cargo= muatan berat adalah muatan yang SF-nya < km =" KB" tolak =" Berat" benaman =" Displacement" tongkang =" barges)."> 40 cuft/longton atau > 1,16 m3/ton, misalnya kopi, beras, semen, kapas, rotan, dll.
Light Displacement adalah berat benaman kapal kosong.
Light Load Line (LLL) adalah garis air kapal kosong
Light Ship (berat kapal kosong) adalah berat badan kapal ditambah inventaris tetap.
Lighterage adalah usaha jasa dalam bidang angkutan barang, yang mengangkut muatan dari darat ke kapal-kapal yang berlabuh atau sebaliknya dari kapal ke darat.
Liner Service adalah dinas pelayaran dengan route tetap dan teratur
Liquified Natural Gas (LNG) adalah gas alam yang dicairkan
Liquified Petroleum Gas (LPG) adalah gas minyak bumi yang dicairkan
Loaded Displacement adalah berat benaman kapal pada sarat maksimum.
Loadline Certificate adalah sertifikat yang menetapkan minimum dan maksimum lambung kapal boleh timbul dipermukaan air
Locker adalah ruangan kecil di kapal (biasanya pada tween deck) yang diperkuat dengan terali besi dan di gembok; tempat menyimpan muatan berharga tinggi
Log Carrier adalah kapal khusus pengangkut kayu balok
Long Hatch adalah keterlambatan muat bongkar karena terlambat disalah satu palka. (muatan yang seharusnya dibongkar disuatu pelabuhan, tertindih oleh muatan yang untuk pelabuhan berikutnya).
Long Lengt Rates adalah tarif yang dikenakan untuk barang-barang yang panjang tiap kolinya melebihi batas panjang yang telah ditetapkan.
Longlenght Cargo adalah muatang yang panjangnya melebihi jangka mulut palka (hatch coaming).
M = Metacentre = titik metasentrum adalah
1. sebuah titik yang tidak boleh dilalui oleh titik G agar stabilitas kapal tetap positif. Meta berarti berubah-ubah, jadi metacentre adalah titik pusat yang berubah-ubah tempatnya. Perubahan letak titik M tergantung dari besarnya sudut senget, makin besar sudut senget, perpindahan titik M makin jauh pula.
2. Titik potong antara perpanjangan gaya bouyancy dan centre line, pada saat kapal miring
Man adalah awak kapal, anak buah kapal
Manko adalah selisih antara berat muatan yang dimuat dan dibongkar.
Marine Insurance Policy adalah Polis Asuransi Laut
Mate Receipt (resi mualim) adalah surat tanda terima sementara barang dikapal oleh perwira kapal atau mualim kapal dan berdasarkan mate receipt inilah pengirim barang menukarkan dengan tanda terima yang sah yaitu B/L.
Measurement Ton adalah suatu ukuran muatan yang diperhitungkan 1 measurement ton sama dengan 40 cuft atau 1,116 m3.
Melayang adalah keadaan kapal dimana gaya-gaya keatas dan kebawah sama atau hampir sama, Buoyanci = Gravity.
Mengapung adalah keadaan kapal dimana gaya tekanan ke atas masih mampu menahan gaya berat, atau gaya keatas lebih besar dari gaya kebawah, Bouyancy > Gravity.
Merchant Marine adalah pelayaran niaga
Metacentric Height (GM) adalah sebagai ukuran stabilitas awal. GM = KM - KG.
MFAG (Medical First Aid Guide) adalah pedoman pertolongan kecelakaan pertama (P3K) yang diakibatkan oleh barang-barang berbahaya, sebagai standar yang dipakai oleh IMO/WHO/ILO.
Minimum Rates adalah tarif yang merupakan tarif terendah untuk tiap collie barang kirirman.
Molest adalah moles; resiko peperangan dan tindakan kejahatan
Monsterrol adalah crew list, surat sijil, daftar anak buah kapal, lengkap dengan jabatannya masing-masing
Muatan Basah adalah muatan cair dalam botol atau drum yang kemungkinan bocor sangat besar, misalnya bir, minyak, jenis-jenis ,minuman, dll.
Muatan Berat adalah muatan yang SF-nya <> 40 cuft/longton atau > 1,16 m3/ton, misalnya kopi, beras, semen, kapas, rotan, dll.
Navigable Waters adalah perairan yang dapat dilayari
Negligence Clause adalah syarat kelalaian; pengangkut bebas dari tanggung jawab atas kerugian akibat kelalaian nahkoda dan anak buahnya dalam hal navigasi dan manajemen kapal
Negotiable Bill of Lading adalah Original Bill of Lading; konosemen yang dapat diperjual belikan
Not Otherwise Enumerated (NOE) adalah tidak dinyatakan secara khusus (tidak disebut secara khusus)
Notice of Claim adalah nota pemberitahuan penuntutan klaim
Notice of Readiness adalah surat pemberitahuan dari Nahkoda kepada penyewa kapal, yang menyatakan bahwa kapal siap memulai pembongkaran atau pemuatan
NRT=Net Register Tonnage=Net Tonnage= volume semua ruang yang dapat digunakan untuk muatan
Obligation for Expenses adalah syarat charter tentang pembebanan biaya kapal kepada shipowner dan charterer
OBO adalah Oil Bulk and Ore
OBO Carrier adalah Oil, Bulk, and Ore Carrier; semacam kapal tangki yang dapat digunakan untuk mengangkut muatan biji tambang, muatan curah dan minyak bersama-sama atau berganti-ganti
Odoriser adalah senyawa yang berbau amis (stenching) yang ditambahkan ke gas petroleum cair untuk memberikan bau khas. Biasanya dipakai Ethyl mercapton.
Odour (Bau) adalah suatu karakteristik muatan yang dipakai sebagai peringatan terhadap suatu resiko bahaya misalnya:
Anaesthetic (lupa) adalah berkaitan dengan mengantuk
Acrid (tajam) adalah berkaitan dengan bisa menyala
Ammoniacal (keras) adalah berkaitan dengan amonia.
Etherial (bius) adalah berkaitan dengan mengantuk.
Fragant (harum) adalah berkaitan dengan kenyamanan
Irritating (merangsang) adalah berkaitan dengan bau yang tidak nyaman
La Chrymatury (keluar air mata) adalah berkaitan dengan yang dapat menyebabkan menangis
Nacrotic adalah menyebabkan mengantuk/ lupa ingatan
Phenolic (asam karbol) adalah menyebabkan bau karbol
Pungent (pedas) adalah menyebabkan pegaruh kuat pada rasa
Odour adalah bau, smell (contohnya bau yang dikeluarkan kopra)
Oil, Crude adalah minyak mentah
Oil, Vegetable adalah minyak nabati
Oil/Bulk Capacity adalah volume ruang palka dihitung dari floor sampai sisi atas deck beam dan antara kedua sisi kulit kapal.
Open side Container adalah (peti kemas dengan pintu disamping). Peti kemas jenis ini mempunyai pintu disamping dimana biasanya digunakan terpal sebagai penutupnya
Open Top adalah jenis container yang berupa container yang terbuka dibagian atasnya, ditutup dengan terpal khusus untuk muatan kaca-kaca, dll.
Operating Load adalah berat yang diperlukan untuk pengoperasian kapal. yaitu: bahan bakar (fuel oil) + air tawar (fresh water) + perbekalan (store) + ballast.
Optional Bill of Lading adalah B/L mengenai muatan yang pelabuhan tujuannya masih akan dipilih dari 2 atau 3 pelabuhan yang disetujui
Optional Cargo adalah muatan yang sementara waktu mempunyai lebih dari satu pelabuhan bongkar.
Order Bill of Lading adalah konosemen atas tunjuk, yang dapat dipindah tangankan dengan endosemen
Ordorus cargo adalah muatan yang mengeluarkan bau dan karena baunya itu dapat merusak muatan lain.
Organic Peroxides adalah (muatan berbahaya class 5), zat ini menyala denga hebat dapat menyerang mata dan kulit. Reaksi ini timbul bukan hanya karena naiknya suhu tetapi juga kondisi yang tidak bersih.
Outward Cargo adalah muatan yang diekspor
Over Carriage Cargo adalah keadaan dimana suatu muatan terbawa melewati pelabuhan bongkarnya, karena kelalaian dalam membongkar.
Over in Dispute adalah selisih hitungan (collie dihitung lebih banyak dari pada yang disebut dalam dokumen)
Over Stowage Cargo adalah keadaan dimana suatu muatan yang akan dibongkar berada dibagian bawah muatan yang akan dibongkar dipelabuhan berikutnya.
Overstowed adalah tertindih, muatan untuk pelabuhan terdekat dipadat di bawah muatan untuk pelabuhan yang berikutnya
Oxidizing Substance adalah (muatan berbahaya class 5), zat yang terdiri dari campuran bahan anorganik jika kena panas akan mengeluarkan oxygen yang dapat bereaksi dengan zat lain membentuk Oxides.
Oxygen Analyser adalah instrument yang digunakan untuk mengukur konsentrasi oxigen dalam persen terhadap volume ruangan/tangki.
Oxygen Deficient Atmosphert adalah atmosphere yang berisi kurang dari 21% oxygen dari ruang.
Paramount Clause adalah syarat penggantian kerugian maksimum yang dapat diberikan oleh pengirim/ shipper, kalau nilai dan sifat muatan tidak diberitahukan kepada pengangkut sebelum pengapalan. Paramount clause tidak berlaku apabila pengirim (shipper) sudah mencantumkan nilai muatan berharga tersebut.
Parcel Rates adalah tarif yang dikenakan pada pengiriman paket kecil.
Partial Loss adalah kerugian sebagian
Passanger Vessel adalah kapal penumpang
Pelabuhan adalah lingkungan kerja yang terdiri dari area daratan dan perairan yang dilengkapi dengan fasilitas tempat berlabuh dan bertambatnya kapal untuk terselenggaranya bongkar muat barang serta turun naiknya penumpang dari moda transportasi laut ke moda transportasi lainnya, atau sebaliknya. Kepelabuhanan adalah meliputi segala sesuatu yang berkaitan dengan kegiatan penyelenggaraan pelabuhan dan kegiatan lainnya dalam melaksanakan fungsi pelabuhan untuk menunjang kelancaran, keamanan dan ketertiban arus lalu lintas kapal, penumpang, dan atau barang, keselamatan berlayar, tempat perpindahan Intra dan atau antar moda serta mendorong perekonomian nasional secara fisik.
Peril adalah bahaya; bencana
Perils of the Sea adalah bencana akibat dari keadaan laut yang buruk (seperti cuaca buruk, taufan)
Pilot adalah pandu kapal; orang yang bertugas memandu kapal untuk berlayar diperairan wajib pandu
Plimsoll Mark atau Load Line atau Merkah Kambangan adalah sebuah tanda untuk membatasi jumlah beban yang boleh diangkut kapal dengan aman.
Polis Asuransi Laut (Marine Insurance Policy) adalah surat bukti tentang diasuransikan barang yang dikirimkan dengan kapal laut dari satu pelabuhan ke pelabuhan lain. Polis asuransi ini dikeluarkan oleh perusahaan asuransi.
Port Administrator adalah pejabat pelabuhan; administrasi pelabuhan (ADPEL)
Port Authority adalah badan penguasa pelabuhan; kesyahbandaran
Port Mark adalah memberi tanda yang jelas pada muatan tentang pelabuhan tujuan atau pelabuhan bongkar dari tiap-tiap muatan. Hal ini untuk menghindari over carriage. Misal muatan untuk pelabuhan Surabaya diberi tanda A, pelabuhan Medan diberi tanda B, pelabuhan Jakarta diberi tanda C.
Port of Call adalah pelabuhan persinggahan (yang disinggahi kapal)
Powder Room adalah ruang kapal khusus untuk menyimpan bahan peledak
Preservation adalah penyimpanan muatan selama dalam pengangkutan
Prima Facie Evidence adalah bukti sekedarnya; carrier tidak memeriksa kondisi muatan yang ada di dalam suatu pembungkus/kemasan sehingga kalau terjadi kerusakan sedangkan pembungkusnya masih utuh maka carrier tidak bertanggung jawab. Apabila pada saat pemuatan ditemukan pembungkus yang rusak atau tidak utuh maka dibuat Cargo Damage Report.
Prinsip-Prinsip Pemuatan adalah prinsip-prinsip yang harus diperhatikan dan dilaksanakan dalam kegiatan pemuatan. Antara lain:
Melindungi awak kapal dan buruh (safety of crew and longshoreman).
Melindungi kapal (to protect the ship).
Melindungi muatan (to protect cargo).
Melakukan muat bongkar secara cepat dan sistematis (rapit and systematic loading and discharging).
Penggunaan ruang muat semaksimal mungkin.
Profit Margin adalah batas keuntungan minimum
Prompt Ship adalah kapal yang dalam waktu pendek siap untuk diserahkan kepada pencharter
Protection and Indemnity (P & I) adalah perlindu-ngan dan jaminan; sejenis asuransi laut gotong royong guna memberikan jaminan terhadap kepentingan pemilik kapal dan orang-orang yang bekerja padanya
Purging adalah pemasukan nitrogen atau inert gas atau uap muatan untuk menggantikan atmosfer yang ada dari sistem pengkemasan.
Pyrophoric adalah zat padat (muatan berbahaya class 4) walaupun jumlahnya sedikit dapat menyala sendiri jika terkena panas dari suatu reaksi dengan oksigen.
Radio Safety adalah sertifikat keamanan radio, menyatakan bahwa kapal dilengkapi dengan pesawat radio penerima dan pemancar yang memenuhi syarat
Ramp adalah semacam jembatan yang menghubungkan kapal dengan dermaga tersebut yang merupakan perlengkapan kapal peti kemas untuk keperluan muat bongkar secara ro-ro. Rampa
Rate War adalah perang tarif (saling menurunkan tarif agar saingan mati)
Rate, Loading and Discharging adalah kecepatan muat bongkar kapal perjam
Rebate System adalah cara pembayaran uang tambang dengan menetapkan satu tarif kotor (gross freight), lalu kepada pembayar uang tambang diberikan rabat
Recta Bill of Lading adalah konosemen atas nama consignee tertentu atau straigt B/L.
Re-Delivery adalah penyerahan kembali kapal kepad pemiliknya, setelah setelah perjanjian time charter berakhir
Reefer adalah jenis container yang dilengkapi dengan mesin pendingin.
Reefer Container adalah (peti kemas untuk muatan beku). peti kemas dari jenis ini digunakan khusus untuk barang-barang yang memerlukan pendingin dengan suhu udara dibawah 00 C, baik sekali untuk muatan seperti buah-buahan, daging segar, sayur mayur, dll. Peti kemas jenis ini mempunyai mesin pendingin di bagian belakangnya
Refrigerated Cargo (muatan dingin) adalah muatan yang memerlukan ruangan khusus yang dilengkapi dengan alat pendingin.
Refrigerated Cargo Carrier adalah kapal yang dilengkapi dengan ruang beku; kapal pengangkut muatan beku. Reefer Cargo Carrier
Refrigerating and Cool Chambers adalah ruang beku atau kamar dingin
Reporting Day adalah hari pertama dimana kapal charter harus siap memulai pemuatan; periode waktu sebelum cancelling date dimana dalam selang waktu tersebut owner menyatakan bahwa kapal telah siap dicharter
Resi Mualim adalah tanda bukti penerimaan muatan oleh mualim, Mate's Receipt
Return Cargo adalah muatan kembali; muatan yang dapat diangkut kapal dalam perjalanan pulang ke pangkalan (baseport)
Revenue Ton adalah suatu ukuran untuk menentukan freight (uang tambang), pertimbangan antara berat dan volume barang.
Reversable Laydays adalah kompensasi antara hari-hari Despatch dengan hari-hari Demurrage satu sama lain
Righting Moment = Momen penegak adalah momen yang akan mengembalikan kapal kekedudukan tegaknya setelah miring karena mendapat gaya-gaya dari luar dan gaya tersebut tidak bekerja lagi.
Rumus Momen Penegak = W x GZ. Dimana GZ adalah lengan penegak atau righting arm
Roll On Roll Off adalah cara pemuatan dan pembongkaran muatan dimana muatannya diangkut dengan trailer (gandengan truck) lalu trailernya dibawa/dikapalkan ke pelabuhan tujuan bersama-sama muatannya. Dalam pengapalan peti kemas dengan sistem Ro-Ro, trailernya tidak ikut berlayar melainkan hanya mengantarkan saja ke dalam kapal atau menjemput dari dalam kapal.
RORO (Roll On Roll Off) adalah jenis kapal yang dilengkapi dengan ramp (jembatan/jalan) untuk kendaraan masuk atau keluar kapal langsung ke dermaga (kapal pengangkut mobil).
Safe Port adalah pelabuhan yang aman, suatu pelabuhan dianggap aman bagi kapal tertentu apabila :
pelabuhan itu dapat disinggahi kapal tersebut dengan aman.
kapal itu senantiasa dapat berlabuh di sana dengan stabil, serta dapat menjalankan kegiatan muat bongkar dengan tidak terganggu oleh ombak besar, dll.
selanjutnya (setelah selesai melakukan pemuatan) kapal dapat keluar lagi dari pelabuhan itu dengan aman.
terdapat suatu keamanan politik
Safe Working Load (SWL) atau Keamanan Muat adalah berat beban maksimum yang dapat diangkut dengan aman; jumlah bobot maksimum yang diijinkan bagi seutas tali untuk dapat mengangkut beban tersebut dengan aman.
Safety Factor adalah perbandingan antara kekuatan putus dengan Keamanan muat.
Sagging adalah perubahan bentuk kapal yang diakibatkan karena penempatan muatan yang dikonsentrasikan pada tengah-tengah kapal akibatnya kapal akan mudah patah.
Salvage adalah imbalan yang diberikan atas dasar menyelamatkan kapal dan atau muatan sebagian/ seluruhnya dari bahaya laut, biasanya bernilai besar. Penyelamatan dalam hal ini adalah penyelamatan muatan dan kapal bukan manusianya, karena menyelamatkan manusianya adalah termasuk kewajiban sesama manusia
Sarat lihat draught
Schedule, Sailing adalah jadwal perjalanan/pelayaran kapal.
Seagoing Ship adalah kapal samodera.
Seaworthy adalah layak laut; laik laut, zeewaarding
Seaworthy Certificate adalah sertifikat layak laut; Certificate of Seaworthiness.
Seaworthy Package adalah kemasan muatan yang memenuhi syarat pelayaran samodera
Second Carrier adalah pengangkut kedua yang mengambil bagian dari pelabuhan transhipment sampai ke pelabuhan tujuan
Segregation Table adalah sebuah daftar rekomendasi pemadatan muatan berbahaya sesuai sifatnya masing-masing .
Self Heating adalah zat padat (muatan berbahaya class 4) yang dapat menyala sendiri jika disimpan terlalu lama atau perjalanan panjang dalam jumlah besar, misalnya bubuk carbon.
Separation atau Segregation adalah usaha mencegah over stowage dengan memisahkan muatan dari pelabuhan bongkar yang berbeda dengan menggunakan jaring (net) yang tipis tetapi cukup kuat, sehingga jelas bagi yang membongkar akan terhenti pada waktu akan melampaui jarig pemisah tersebut.
Ship = Kapal adalah alat transportasi di laut.
Ship to ship adalah kegiatan pemuatan atau pembongkaran antar kapal ke kapal lain
Shipment adalah pengiriman, pengapalan.
Shipowner adalah pemilik kapal
Shipper (Pengirim Barang) adalah orang atau badan hukum yang mempunyai muatan kapal untuk dikirim dari suatu pelabuhan tertentu (pelabuhan pemuatan) untuk diangkut ke pelabuhan tujuan.
Shipper adalah pengirim muatan
Shipping adalah pelayaran, perkapalan
Shipping Business adalah bisnis pelayaran niaga
Shipping Document adalah dokumen-dokumen pengapalan muatan, seperti Shipping Order, Cargo Manifest, Bill of Lading, Mate's Receipt, Delivery Order, Invoice, Marine Insurance Policy, C.B.L.
Shipping Order adalah surat perintah yang dikeluarkan perusahaan atau agennya yang ditujukan kepada nahkoda atau perwira kapal untuk memuat barang sesuai yang tertera pada shipping order tersebut.
Shipping Order adalah surat tanda bukti pembukuan muatan untuk di kapalkan. Shipping Instruction. Booking Note
Short in Dispute adalah selisih hitungan collie, dimana pihak carrier menghitung kurang dari pada yang dihitung oleh shipper. Hitungan yang benar akan diselesaikan di pelabuhan tujuan
Shortlanded Cargo adalah jumlah muatan yang dibongkar kurang dari yang sebenarnya disebut "Shortlanded indispute", lawannya overlanded.
Sludge adalah suatu campuran minyak dan air, biasanya setengah padat, kadang-kadang mengandung pasir atau kepingan karat.
Sling adalah tali manila atau kawat baja tak berujung pangkal, untuk mengangkut muatan/peti
Snotter adalah sebuah tali sling tunggal yang sering digunakan untuk mengangkat atau menghibob barang.
Space, Bale adalah ruang muatan yang disediakan untuk muatan yang dibungkus
Space, Grain adalah ruang muatan bagi muatan curah
Special Designed Ship adalah kapal yang di bangun khusus untuk mengangkut jenis muatan tertentu (misal: log carrier)
Spreader adalah alat khusus berupa kerangka baja segi empat untuk mengangkat peti kemas (boleh disebut: sling peti kemas). Biasanya spreader dilengkapi dengan "locking pin" pada keempat ujungnya; pen tersebut dimasukkan ke dalam lubang pada keempat sudut peti kemas dan mengunci dengan sendirinya ketika spreader diangkat. Bila spreader yang bawahnya tergantung peti kemas tersebut, diletakkan, maka pena akan membuka secara otomatis
Stabilitas Awal adalah keseimbangan kapal yang sedang mengoleng; (karena gaya-gaya dari luar) sampai suatu sudut dimana moment kelembaman bidang air membujur kapal masih mempunyai nilai tetap; stabilitas pada sudut senget kecil
Stabilitas Kapal = Initial Stability adalah keseimbangan kapal pada sudut senget kecil (senget 100-150 tergantung bentuk kapal) dimana letak titik M masih dianggap tetap.
Stabilitas Negatif = Unstabel Equilibrium adalah kondisi stabilitas kapal dimana titk Gravity berada di atas titik Metacentre.
Stabilitas Netral = Neutral Equlibrium adalah kondisi stabilitas kapal dimana titik Gravity berimpit dengan titik Metacentre.
Stabilitas Positif = Stabel Equilibrium adalah kondisi stabilitas kapal dimana titik Gravity berada dibawah titik Metacentre.
Steaming Time adalah waktu perjalanan kapal dari satu pelabuhan ke pelabuhan lainnya, dihitung dalam hari dan jam
Stevedore adalah rencana/denah stowage muatan didalam kapal.
Stevedoring adalah hal memuat dan membongkar muatan kapal
Stiff = kapal kaku adalah keadaan kapal dimana stabilitasnya positip tetapi GM nya terlalu besar, dengan demikian momen penegaknya juga besar. Bila ia senget (pengaruh gaya dari luar) maka akan kembali kekedudukan semula secara cepat sekali. Sifatnya olengan kapal cepat dan menyentak-nyentak, penyebabnya karena konsentrasi muatan terlalu banyak dibawah, cara mengatasinya dengan mengosongkan tangki Double Bottom atau memindahkan muatan dari atas kebawah.
Stowage adalah pemadatan, penempatan muatan kedalam palka kapal
Stowage Factor adalah Volume ruangan effektif dalam m3 yang digunakan untuk memadatkan muatan seberat 1 ton.
Stowage Plan adalah suatu bagan kapal dimana muatan ditempatkan. Dilengkapi data-data pelabuhan muat dan pelabuhan bongkar, nama barang, jumlah dan beratnya.
Stowage Rates adalah tarif uang tambang yang didasarkan atas pemadatan barang di dalam ruangan palka kapal.
Stowage = Penataan Muatan adalah suatu pengetahuan tentang memuat dan membongkar muatan dari dan ke atas kapal sedemikian rupa agar terwujud prinsip-prinsip pemuatan.
Straight Bill of Lading adalah konosemen mengenai muatan yang dikapalkan langsung kepada penerima (consignee) tertentu; Recta B/L
Stripping adalah pembongkaran atau pengeluaran barang dari dalam container, di CFS atau tempat lain. Disebut juga Un-Stuffing
Stuffing adalah pemuatan barang kedalam container.
Subject Matter of Insurance adalah barang pertang-gungan; obyek asuransi
Sublect adalah penyewaan kembali kapal charter kepada pihak ketiga; Subletting (lihat: Disponent Owners)
Sue and Labour Clause adalah syarat asuransi yang menetapkan kewajiban masing-masing pihak untuk memperkecil akibat resiko kerusakan barang pertanggungan
Summer Fresh Water Load Line adalah garis batas tenggelam kapal pada waktu berada diair tawar, didaerah musim panas permanen atau didaerah musim panas pada waktu musim panas, dan draftnya akan kembali ke garis "S", jika kapal kembali ke laut.
Summer Load line adalah gari batas tenggelam kapal pada waktu berada didaerah musim panas permanen atau daerah musim panas pada waktu musim panas. Sisi atau garis "S" letaknya segaris dengan pusat lingkaran garis air.
Surchange adalah uang tambahan dari freight rate oleh karena ukuran/berat muatan melebihi ukuran yang ditentukan.
Surcharge adalah biaya tambahan
Surcharge Heavylift adalah biaya tambahan yang dipungut atas collo yang beratnya melebihi ukuran tertentu
Surcharge, Longlenght adalah biaya tambahan dipungut atas collo yang panjangnya melebihi ukuran tertentu
Surveyor adalah pejabat yang diberi hak menyaksikan dan meneliti keadaan muatan dan kapal atau lain-lainnya termasuk kondisi alat-alat keselamatan yang ada dikapal
Tackle / Takal adalah katrol; kait; suatu rangkaian 2 (dua) blok atau lebih yang dihubungkan dengan tali ulang agar supaya beban yang diangkat dapat diatur kecepatannya dan aman, serta pula untuk menjaga sentakan-sentakan yang berbahaya
Takal/Katrol adalah suatu rangkaian yang terdiri dari 2 blok atau lebih yang dihubungkan dengan tali ulang supaya beban yang diangkat dapat diatur kecepatannya dan aman, serta pula untuk menjaga sentakan-sentakan yang berbahaya
Tally adalah hitungan tiap-tiap collie/collo yang dimuat atau dibongkar, diseret catatan atas keadaannya
Tally Company adalah usaha jasa yang bergerak dalam mengadakan perhitungan dan pencatatan muatan yang dibongkar atau dimuat dikapal.
Tank adalah jenis container yang berisi tangki cairan.
Tanker adalah kapal pengangkut muatan cair; secara konstruksi disebut kapal tangki
Tender = Kapal Langsar adalah keadaan kapal dimana stabilitasnya positip hanya nilai GM nya terlalu kecil, dengan demikian momen penegaknya juga kecil. Bila ia menyenget karena gaya dari luar, maka kembalinya kekedudukan tegak lambat sekali. Cara mengatasinya dengan mengisi penuh tangki Double Bottom atau memindahkan muatan dari atas ke bawah.
Tender adalah kapal bersandar dengan cara merapat di sepanjang tubuh kapal lainnya
Tender of the Ship adalah penyerahan kapal kepada pencarter
Tenggelam adalah keadaan kapal dimana gaya keatas lebih kecil dari gaya ke bawah, atau tekanan keatas masih mampu menahan gaya berat.
Buoyancy < e =" E.max.">

Shipping Abbreviation
AA Always Afloat AAAA Always Afloat Always Accessible ABS American Bureau Of Shipping AFSPS Arrival First Sea Pilot Station AGW All Going Well ANTHAM Antwerp Hamburg Range APS Arrival Pilot Station ARA Amsterdam Rotterdam Antwerp Range ARAG Amsterdam Rotterdam Antwerp Ghent Range AS or A/S Alongside ASPW Any Safe Port Worldwide ATDNSHINC Any Time Day Night Sundays Holidays Included BAF Bunker Adjusting Factor BBB Before Breaking Bulk BDAYS Banking Days BDI Both Dates Inclusive BENDS Both Ends BHP Break Horse Power BI Both Inclusive BIMCO The Baltic & International Maritime Council BL Bale B/L Bill Of Lading BLT Built BOB Bunker On Board BROB Bunkers Remaining On Board BSS Basis BT Berth Terms BV Bureau Veritas BW Brackish Water BWAD Brackish Water Arrival Draft CAF Currency Adjusting Factor CFT Cubic Feet CFR Cost & Freight CHOPT Charterer's Option CIF Cost Insurance & Freight COA Contract Of Affreightment COACP Contract Of Affreightment Charter Party COB Closing Of Business COBLDN Closing Of Business London COGSA Carriage of Goods By Sea Act COD Cash On Delivery CONT Container Vessel CONT Continent (Europe) COP Custom Of Port C/P or CP Charter Party CPD Charterers Pay Dues CQD Customary Quick Despatch CR Crane CROB Cargo Remaining Onboard CST Centistoke CUFT Cubic Feet CUM Cubic Meters D/A Disbursement Account DAP or DAPS Days All Purposes DBL SKIN Double Skinned DDP Delivered Duty Paid DELY Delivery DEM Demurrage DERR or DER Derrick DES or DESP Despatch DEQ Delivered Ex Quay DHDATSBE Demurrage Half Despatch On All Time Saved Both Ends DHDWTSBE Demurrage Half Despatch On Working Time Saved Both Ends DLOSP Dropping Last Outwards Sea Pilot DNV Det Norske Veritas DO Diesel Oil DOLSP Dropping Off Last Sea Pilot DOP Dropping Outward Pilot DOT Department Of Transport DWT Deadweight EC East Coast EIU Even If Used ELVENT Electrically Ventilated ETA Expected Time Of Arrival ETC Expected Time Of Completion ETD Expected Time Of Departure ETS Expected Time of Sailing EXINS Extra Insurance EXW Ex Works FA Free Alongside FAC Fast As Can FAS Free Alongside Ship FCA Free Carrier FD Free Despatch FDD Freight Demurrage & Deadfreight FDEDANRSAOCLONL Freight Deemed Earned Discountless & Non-Refundable Ship And Or Cargo Lost Or Not Lost FE Far East FHEX Fridays Holidays Excluded FHINC Fridays Holidays INCluded FIO Free In Out FIOST Free In Out Stowed & Trimmed FIOT Free In Out Trimmed FIT Free In Trimmed. FIW Free In Wagon FO Fuel Oil FOB Free On Board FOC Flag Of Convenience FOG For Our Guidance FOR Free On Rail FOQ Free On Quay FOT Free On Truck FOW First Open Water FOW Free On Wharf FREE EXINS Free of Extra Insurance FT Feet FWAD Fresh water Arrival Draft. FWDD Fresh Water Departure Draft FYG For Your Guidance FYI For Your Information GA General Average GASBENDS Good And Safe (Port) Both Ends GENCON General contract GL Germanischer Lloyd GLESS Gearless GO Gas Oil GNS German North Sea GR Grain GMDSS Global Maritime Distress Safety System GTEE Guarantee HA Hatch HDLTSBENDS Half Despatch Lay Time Saved Both Ends HDWTSBENDS Half Despatch Working Time Saved Both Ends HBF Harmless Bulk Fertilizer HDWTS Half Demurrage Weather Time Saved HFO Heavy Fuel Oil HHDW Handy Heavy Deadweight HMS Heavy Metal Scraps HO Hold HSS Heavy Soya Sorghum HW High Water IFO Intermediate Fuel Oil IMDG International Maritime Dangerous Code. IU If Used IMO International Maritime Organisation. IUHTAUTC If Used Half Time Actually Used To Count I.W.L. Institute Warranty Limits KR Korean Register LAT Latitude LAY/CAN (Laycan) Layday Cancelling date LC Letter Of Credit LOI Letter Of Indemnity LOW Last Open Water LR or LRS Lloyds Register (Lloyds Register Of Shipping) LSD Lashed Secured Dunnaged LSM Lumpsum L.T. Liner Terms LT or LTONS Long Tons LTS Laytime Saved LW Low Water MB Merchant Broker MDO Marine Diesel Oil MGO Marine Gas Oil MIN/MAX Minimum/Maximum MOA Memorandum Of Agreement MOLCHOP More Or Less In Charterer's Option MOLOO More Or Less In Owner's Option MOT Ministry Of Transport MT (MTONS) Metric Tons NAABSA Not Always Afloat But Safely Aground NCB National Cargo Bureau NCSA North Coast South America NE Not East NKK Nippon Kaiji Kyokai NN Not North NOLA New Orleans NOR Notice Of Readiness NS Not South NW Not West NYPE New York Produce OO Owners Option OSH Open Shelter Deck OT On Truck PASSERO Cape Passero PDPR Per Day Pro Rata PHPD Per Hatch Per Day PHPWD Per Hatch Per Working Day PWWD Per Weather Working Day REDELY Redelivery RNR Rate Not Reported ROB Remaining On Board ROC Reference Our Cable ROTLX Reference Our Telex RPM Revolutions Per Minute RYC Reference Your Cable RYTLX Reference Your TeLeX SSHEX or SATSHEX Saturdays, Sundays, Holidays Excluded SSHINC or SATSHINC Saturdays, Sundays, Holidays Included SB Safe Berth. SELFD SELFDischarger SF Stowage Factor SHEX Sundays, Holidays Excluded SHINC Sundays, Holidays Included SID Single Deck SKAW Skaggens Odde SOF Statement Of Facts SOM Swedish Official Measure SP(S) Safe Port(s) SPORE Singapore SRBL Signing & Releasing Bill(s) Of Lading S.T. Short Tons STEM Subject To Enough Merchandise SW Salt Water SWAD Salt Water Arrival Draft SWDD Salt Water Departure Draft TC or T/C Time Charter TCP Time Charter Party TEU Transport Equivalent Unit (the standard 20' container) TIP Taking Inbound Cargo TL Total Loss TOP Taking Outbound Pilot TWN Tweendecker USAC US Atlantic Coast USC Unless Sooner Commenced USCG US Coast Guard USEC US East Coast USG UU Gulf USNP or USNOPAC US North Pacific USWC US West Coast UU Unless Used UUIWCTAUTC Unless Used In Which Case Time Actually Used To Count. VPD Vessel Pay Dues WC West Coast WCCA West Coast Central America WCCON Whether Custom Cleared Or Not WCSA West Coast South America WIBON Whether In Berth Or Not WIFPON Whether In Free Pratique Or Not WIPON Whether In Port Or Not WLTPOHC Waterline To Top Of Hatch Coaming WOG Without Guarantee Working Copy Unchecked copy of C/P or MOA WP Weather Permitting. WRIC Wire Rods in Coils. WWD Weather Working Days. WWR When, Where Ready. WWWW Wibon Wiccon Wifpon Wipon. YAR York Antwerp Rules YC Your Cable. AA - Always Afloat Maritime Abbreviations. (Info from U&D Shipping Transportation & Trading Ltd)

PENGENALAN SISTEM PENANGANAN PETIKEMAS

Dalam sistem penaganan Petikemas yang dilakukan harus ditinjau dari beberapa aspek antara lain :
1. Dari sudut pandang Pemilik Kapal
2. Dari sudut pandang Pengelolan Terminal Petikemas

A. Dari sudut pandang Pemilik Kapal
Sasaran dari sudut pandang Pemilik Kapal adalah untuk Keuntungan maksimum melalui pendapatan maksimu. Untuk mencapai sasaran tersebut beberapa kinerja operasional yang harus dicapai antara lain:
- Kapal termuati secara optimal (mendekati penuh) sehingga biaya pengangkutan dan keuntungan dapat sebanding dengan muatan yang dibawa oleh kapal.
- Jarak tempuh maksimum untuk memaksimalkan siklus kapapl dalam mengirim barang ke suatu tempat tujuan. Makin cepat siklus kapal dalam mengirim barang dalam satu waktu maka barang yang dikirim juga akan semakin banyak yang tentunya berpengaruh juga pada pendapatan.
- Biaya di dermaga sekecil mungkin untuk mengurangi biaya operasional dan mengurangi waktu siklus kapal dipelabuhan
- Waktu kunjungan kapal di pelabuhan sependek mungkin untuk menperpendek waktu siklus kapal di Pelabuhan

Selain dari itu untuk mencapai kinerja yang baik Pemilik Kapal juga harus ditunjang oleh Tingkat Pelayanan di Pelabuhan yang baik yang indikatornya antara lain:

- Waktu tunggu dermaga ditekan sependek mungkin
- Biaya di Pelabuhan sekecil mungkin
- Kegiatan bongkar muat barang secepat mungkin
- Waktu sandar kapal sependek mungkin

B. Dari sudut pandang Pengelolan Terminal Petikemas
Tujuannya adalah untuk mendapatkan pendapatan dan keuntungan semasimal mungkin.
Sehingga kinerja usaha yang diinginkan adalah:
- Throughput petikemas sebanyak-banyaknya
- Jumlah investasi penangan petikemas harus seminim mungkin
- Biaya Operasi penanganan petikemas seminim mungkin

Kinerja Operasional yang akan dicapai dalam pelayanan ini adalah:
- Bongkar muat kapal secepat mungkin sehingga bertambah banyak petikemas yang dapat dilayani dalam satu satuan waktu
- Lamanya kapal bersandar sependek mungkin sehingga siklus bersandarnya kapal pengangkut Petikemas akan cepat yang mengakibatkan traffik petikemas akan naik.
- Tingkat kecelakaan dan kerusakan sekecil mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik kepada konsumen tanpa komplain dan permintaan ganti rugi atas kerusakan barang ayng di handling yang tentu akan mengurangi pendapatan.
- Cepat tanggap akan kebutuhan peralatan dan kebutuhan lain untuk mempercepat handling petikemas.
- Dapat menerapkan tarip serendah-rendahnya

Bongkar muat barang yang didermaga adalah suatu siklus kegiatan dari membongkar kapal dari kapal dan mengantarkannya ketujuan selanjutnya menghimpun barang didermaga yang kemudian diankut naik kekapal

Siklus ini dapat dipersingkat dengan melakukan beberapa kegiatan yang tidak terpengaruh kegiatan lain contohnya pada gambar dibawah ini:

Seperti yang terlihat diatas penghematan waktu yang dilakukan dapat mengurangi waktu proses bongkar muat barang diantanranya dengan mempersiapkan barang muatan sebelum kapal sampai tampa menunggu kapal sandar terlebih dahulu (nomor 1)

Barang yang dikapalkan sudah memiliki kemasan yang baik sehingga barang tidak perlu lagi diurai / atau disusun untuk memudahkan diangkut. Contoh kemasan alat antara lain adalah petikemas.

Disini dapat kita simpulkan bahwa yang berperan penting dalam kecepatan siklus bongkar muat adalah kemasan barang sehingga berbagai cara telah ditempuh untuk meningkatkan kinerja ini melalui berbagai macam kemasan cara semacam ini biasa disebut Paletisasi atau Unitisasi

Berdasarkan hal inilah maka dibuatlah Petikemas sehingga penghimpunan barang penyatuan kemasan barang, penanganan barang kekepal, keamanan barang serta jaminan akan keuntuhan barang yang dikirim tetap terjamin.

Keunggulan menggunakan Petikemas:
1. Mampu meningkatkan kecepatan bongkar muat
2. Muatan tidak disentuh langsung pada saat perpindahan sarana angkut
3. Selama dalam perjalanan muatan lebih terlindungi
4. Pembungkus muatan tidak perlu sangat kuat
5. Dapat ditingkatkan ke arah otomatis

Konsekuensi
1. Membutuhkan modal besar untuk memulai
2. Membutuhkan sumber daya manusia dan manajer yang mempunyai ketrampilan tinggi
3. Berpotensi terjadinya pengurangan tenaga
4. Pelabuhan yang dikunjungi kapal pengangkut petikemas lebih sedikit
5. Penguasaan pangsa pasar oleh perusahaan raksasa

CARA PENGAPALAN BARANG DENGAN PETIKEMAS

MENURUT PENGGUNAAN RUANG PETIKEMAS
a. Full Container Load (FCL) artinya satu contaIner hanya memuat barang-barang dari satu pengirim (SHIPPER) dan penerima barang (CONSIGNEE)

b. Less than Container Load (LCL) artinya satu container memuat barang-barang dari lebih dari satu pengirim (SHIPPER) atau lebih dari satu penerima barang (CONSIGNEE)

MENURUT LOKASI PENERIMAAN/PENYERAHAN BARANG
a. Container Yard (CY) yaitu lokasi tempat penumpukan petikemas
b. Container Freight Station (CFS) yaitu lokasi tempat pengepakan dan pembongkaran isi dari Petikemas.

MENURUT BATAS LOKASI PENGGUNAAN PETIKEMAS
a. Dari pintu pengirim ke pintu penerima (Door to door)
b. Dari pintu ke pelabuhan tujuan (Door to port)
c. Dari pelabuhan muat hingga pelabuhan bongkar (Port to port)
d. Dari pelabuhan muat higga ke pintu penerima (Port to door)